Inovasi Mahasiswa UNEJ: Program “UKULELE” Angkat Ekonomi Desa Curah Jeru Bersama Kelompok Disabilitas

Melalui produk kerupuk berbahan dasar ikan lele, mahasiswa KKN UNEJ dorong kemandirian ekonomi Kelompok Disabilitas Desa (KDD) Curah Jeru

Redaksi
Inovasi Mahasiswa UNEJ: Program "UKULELE" Angkat Ekonomi Desa Curah Jeru Bersama Kelompok Disabilitas
Inovasi Mahasiswa UNEJ: Program "UKULELE" Angkat Ekonomi Desa Curah Jeru Bersama Kelompok Disabilitas

Curah Jeru, Situbondo – Pada Jumat, 16 Agustus 2024, pukul 19.00 WIB, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jember (UNEJ) kelompok 212 resmi menyerahkan program kerja inovatif, UKULELE (Usaha Kuliner Kerupuk Lele), kepada Kelompok Disabilitas Desa (KDD) di Curah Jeru. Acara penyerahan berlangsung di kediaman Ketua KDD, Bapak Miftah, dengan dihadiri oleh anggota KDD, perangkat desa, serta mahasiswa KKN UNEJ.

Program UKULELE merupakan inovasi ekonomi kreatif yang dirancang untuk memberdayakan masyarakat, khususnya kelompok disabilitas. Dengan menggunakan bahan dasar ikan lele, yang merupakan potensi unggulan desa, mahasiswa KKN UNEJ berupaya meningkatkan nilai tambah sumber daya lokal menjadi produk kuliner bernilai gizi tinggi dan bernilai jual. Diharapkan, program ini bisa menjadi langkah awal menuju pengembangan bisnis yang berkelanjutan dan bermanfaat bagi kesejahteraan ekonomi desa.

Koordinator Desa KKN UNEJ, Josha, menyampaikan harapannya dalam sambutannya, “Kami berharap program ini dapat membantu meningkatkan keterampilan dan kemandirian ekonomi anggota KDD.” Pernyataan ini menegaskan tujuan utama program, yaitu memperkuat perekonomian masyarakat melalui inovasi berbasis potensi lokal dan kerja sama sinergis.

Miftah, Ketua KDD, menyambut baik inisiatif ini. “Kami menyambut baik program ini dan berterima kasih atas kontribusi yang diberikan oleh mahasiswa KKN UNEJ,” ujarnya. Sebagai bagian dari program UKULELE, para anggota KDD telah mendapatkan pelatihan lengkap mengenai pembuatan kerupuk lele, teknik pengemasan produk, hingga strategi pemasaran yang efektif. Pengetahuan ini diharapkan menjadi modal bagi KDD Curah Jeru untuk mengembangkan usaha secara mandiri dan berkelanjutan.

Acara diakhiri dengan doa bersama dan ramah tamah antara mahasiswa KKN dan anggota KDD, menandai suksesnya acara serah terima. Kolaborasi ini membuktikan bahwa sinergi antara masyarakat desa dan mahasiswa dapat menciptakan perubahan konstruktif yang menguntungkan seluruh pihak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *